Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: a) mengetahui pengetahuan materi SIG dalam memetakan lingkungan, b) menganalisis model pembelajaran SIG dalam memetakan lingkungan, dan c) menganalisis kemampuan guru Geografi dalam mengoperasikan perangkat lunak SIG MapInfo dalam memetakan lingkungan. Metode yang digunakan adalah survei, dengan populasi guru-guru Geografi di Kabupaten Bandung dan Bandung Barat. Teknik Analisis dengan mengamati tingkat kemampuan dalam pemahaman dan penguasaan dalam mengoperasikan Software SIG. Dari 30 responden tergambarkan mengambarkan bahwa 24 responden (80 %) responden memahami sedang Materi SIG dan enam responden (20 %) memahami tinggi. Metode, model, strategi dan teknik pembelajaran hanya sepintas dan bahkan dilewati oleh 28 responden (93,33 %) dan hanya 2 responden (6,67 %) melakukannya dengan cukup detil. Rendahnya penguasaan dan pengoperasian software SIG oleh guru-guru Geografi (responden) menjadi kendala dalam proses pembelajaran. Pengetahuan dan penguasaan materi Sistem Informasi Geografi (SIG) sangat kurang. Pengetahuan yang rendah tentang isi pembelajaran berimbas pada metode pembelajaran yang kurang berkembang. Menguasai metode pembelajaran tidak berarti menguasai materi. Rendahnya penguasaan dalam pengoperasian software SIG menentukan keberhasilan proses pembelajaran Geografi. Perubahan-perubahan kurikulum pembelajaran harus diiringi dengan pelatihan kurikulum dan materi bagi para guru.Kata kunci: sistem informasi geografis, guru geografi, metode, pelatihan
Copyrights © 2014