Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan abu sabut kelapa dalam menstabilkan tanah lempung. Tanah yang diuji pada penelitian ini berasal dari Perumahan Taman Asri, desa Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. Abu sabut kelapa diambil dari limbah pembakaran kue bika di jalan raya Tepi Bandar, Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan. Pencampuran tanah lempung dengan abu sabut kelapa dilakukan sebesar 0%, 6%, 9%, 12% terhadap berat kering tanah asli. Hasil uji sifat – sifat fisis tanah yang terdiri dari uji saringan, uji specific gravity, uji batas Atterberg, menunjukan : Bahwa semakin besar kandungan abu sabut kelapa dalam tanah, nilai-nilai batas cair, indeks plastisitas, spesific gravity menurun, sedangkan nilai-nilai batas plastis, batas susut meningkat. Nilai pemadatan, pada awalnya nilai ini meningkat, seiring dengan penambahan abu sabut kelapa nilai ini cenderung menurun. Untuk nilai pengembangan dan tekanan pengembangan nilai-nilai ini menurun seiring dengan meningkatnya persentase abu sabut kelapa dalam kandungan tanah. Hasil terbaik diperoleh pada penambahan 9% abu sabut kelapa.
Copyrights © 2020