Peramalan merupakan metode yang digunakan untuk memperkirakan atau memprediksi suatu nilai di masa yang akan datang dengan menggunakan data dari masa lampau. Semakin berkembangnya metode dalam analisis data runtun waktu, dikembangkan metode yang bersifat hybrid dimana dilakukan kombinasi beberapa model dengan tujuan untuk menghasilkan peramalan yang lebih akurat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah metode hybrid TSR-ARIMA memiliki tingkat akurasi lebih tinggi dibandingkan dengan metode TSR secara individu sehingga diperoleh hasil peramalan yang lebih akurat. Data pada penelitian ini adalah data bulanan jumlah penumpang maskapai penerbangan Amerika Serikat periode Januari Tahun 1949 hingga Desember Tahun 1960. Berdasarkan hasil analisis, metode hybrid TSR-ARIMA menghasilkan MAPE sebesar 3,061% dan metode TSR menghasilkan MAPE sebesar 7,902%.
Copyrights © 2021