Jurnal Cakrawala Ilmiah
Vol. 1 No. 6: Februari 2022

PILIHAN HIDUP PASUKAN KUNING DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG (PUPR) KOTA PEKANBARU

Ivan Yovanda1 (Jurusan Sosiologi FISIP Universitas Riau)
Achmad Hidir (Jurusan Sosiologi FISIP Universitas Riau)



Article Info

Publish Date
22 Feb 2022

Abstract

Penelitian yang telah dilakukan dalam pembahasan ini menjelaskan profil Pasukan Kuning di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru. Peneliti telah turun lapangan melakukan observasi dan wawancara subjek dengan kriteria yang telah ditentukan dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan menjelaskan fakta-fakta yang tampak. Informan adalah orang yang memberikan informasi mengenai permasalahan yang diteliti. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tanggapan mengenai observasi yang dilakukan di lapangan.Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui alasan memilih pekerjaan sebagai Pasukan Kuning di Dinas PUPR Kota Pekanbaru. Penelitian ini melibatkan 9 orang responden yang merupakan Pasukan Kuning Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pekanbaru (Dinas PUPR). Adapun hasil penelian ini menunjukkan bahwa pilihan hidup sebagai pasukan kuning dapat dilihat dari kondisi sosial pasukan kuning, kondisi ekonomi pasukan kuning, dan keberlanjutan sebagai pasukan kuning. Kebanyakan pasukan kuning adalah orang yang tidak memiliki pilihan dalam memilih pekerjaan lain dikarenakan jenjang Pendidikan hanya tamatan SD ,SMP, dan berasal dari keluarga Pra-Sejahtera sehingga harus bekerja sebagai pasukan kuning untuk mencukupi kebutuhan, beberapa pasukan kuning akan berhenti disebabkan oleh umur yang sudah tua, anak yang sudah meminta, dan keinginan untuk mengkuliahkan adiknya.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

JCI

Publisher

Subject

Humanities Economics, Econometrics & Finance Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Social Sciences Other

Description

Digitalisasi eknomi menembus batas wilayah negara dan kedaulatan ekonomi yang dapat saja menjadi peluang atau ancaman. Digitalisasi tidak bisa dihindari, tetap permsalahan utamanya adalah bagaimana negara ini harus dapat merumuskan kebijakan agar masyarakat kita jangan hanya menjadi sapi perahan ...