Penelitian ini membahas tentang ketidaksantunan berbahasa pada santriwati di pondok pesantren Ummul Qura Tangerang Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan jenis dan bentuk ketidaksantunan berbahasa santriwati Pondok Pesantren Ummul Qura. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah metode simak dengan teknik rekam dan catat. Data penelitian berupa tuturan lisan yang mengandung ketidaksantunan berbahasa yang dilakukan oleh santriwati. Metode analisis data menggunakan metode padan pragmatis. Hasil penelitian menunjukkan terdapat lima jenis ketidaksantunan berbahasa meliputi ketidaksantunan berbahasa kategori kesembronoan, ketidaksantunan berbahasa kategori memain-mainkan muka, ketidaksantunan berbahasa kategori melecehkan muka, ketidaksantunan berbahasa kategori mengancam muka, dan ketidaksantunan berbahasa kategori menghilangkan muka. Bentuk ketidaksantunan berbahasa yang ditemukan meliputi satuan ketidaksantunan berbahasa berupa kata, frasa, kalimat, dan wacana.
Copyrights © 2021