<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan rancang bangun pengembangan media pembelajaran puzzle, (2) mengetahui validitas hasil pengembangan media pembelajaran puzzle, dan (3) mengetahui efektivitas pengembangan media pembelajaran puzzle. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan menggunakan model ADDIE. Data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara, kuesioner, tes dan pencatatan dokumen. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif, analisis deskriptif kuantitatif, dan analisis statistik inferensial (uji-t). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Rancang bangun pengembangan media pembelajaran puzzle melalui model ADDIE yang terdiri atas analisis (Analyze), rancang bangun (Design), pengembangan (Development), Implementasi (Implementation), dan evaluasi (Evaluation). (2) Produk dinyatakan valid dilihat dari review para ahli dan uji coba siswa dengan (a) hasil review ahli isi mata pelajaran menunjukkan media pembelajaran puzzle berkualifikasi sangat baik (97,14%), (b) hasil ahli desain pembelajaran menunjukkan media pembelajaran puzzle berkualifikasi baik (88%), (c) hasil ahli media pemebelajaran menunjukkan media pembelajaran puzzle berkualifikasi cukup (70%), (d) hasil uji coba perorangan menunjukkan media pembelajaran puzzle berkualifikasi sangat baik (94%), uji coba kelompok kecil menunjukkan media pembelajaran puzzle berkualifikasi sangat baik (93%), dan uji coba lapangan berkualifikasi baik (87,33%). (3) Uji efektifitas media pembelajaran puzzle menunjukkan bahwa hasil thitung (9,240) > ttabel (2,056). Ini berarti media pembelajaran puzzle efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV pada kompetensi pengetahuan IPA di SD Negeri 2 Bengkala, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng tahun Pelajaran 2018/2019.]]>
Copyrights © 2019
