<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Metode Mengklarifikasi Nilai (Value Clarification Technique–VCT) Dalam Pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) terhadap Interaksi dan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas XI SMA Negeri 6 Denpasar. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (Quasi Eksperiment) dengan desain penelitian Non Equivalent Post-Test-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI SMA Negeri 6 Denpasar tahun pelajaran 2020/2021 dengan 156 peserta didik. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari dua kelas yaitu satu kelas eksperimen yaitu kelas XI IPA 2 dengan peserta didik 31 orang dan satu kelas kontrol yaitu kelas XI IPA 3 dengan peserta didik 31 orang, yang ditetapkan secara random sampling dengan cara undian. Analisis data menggunakan uji t-tes dan MANOVA. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh : 1. Terdapat pengaruh metode mengklarifikasi nilai (Value Clarification Technique–VCT) dalam pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) terhadap interaksi peserta didik yang mengikuti metode pembelajaran konvensional secara daring. 2. Terdapat pengaruh metode mengklarifikasi nilai (Value Clarification Technique–VCT) dalam pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik yang mengikuti metode pembelajaran konvensional secara daring. 3. Terdapat pengaruh metode mengklarifikasi nilai (Value Clarification Technique–VCT) dalam pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) secara simultan terhadap interaksi dan kemampuan berpikir kritis peserta didik yang mengikuti metode pembelajaran konvensional secara daring.]]>
Copyrights © 2022
