Efektivitas Pendekatan Struktural Genetik Dalam Pembelajaran Mengkreasi Puisi Pada Siswa Kelas IV SD Inpres Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar

Lilik Lestari (Dinas Pendidikan Kota Makassar)
Asdar Asdar (Program Studi Pendidikan Dasar Program Pascasarjana Universitas Bosowa)
A. Hamsiah (Program Studi Pendidikan Dasar Program Pascasarjana Universitas Bosowa)

Bosowa Journal of Education
Vol 1 No 2 (2021): Bosowa Journal of Education, Juni 2021

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pendekatan struktural genetik dalam pembelajaran puisi pada siswa kelas IV SD Inpres Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar. Subyek dalam penelitian ini dikelompokkan atas dua kelompok, yaitu siswa kelas IV A SD Inpres Tamalanrea 3 sebagai kelas kontrol dan siswa IV B SD Inpres Tamalanrea 4 sebagai kelas eksperimen. Penelitian ini dibagi ke dalam dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Sebelum diberikan perlakuan kepada kelas eksperimen, maka kedua kelas itu diberikan tes awal (pree test). Setelah perlakuan itu diberikan kepada kelas eksperimen, maka kedua kelas tersebut diberikan tes kembali (post-test) untuk mengetahui perbedaan hasil dari kedua kelas itu. Teknik pengumpulan data mengunakan teknik observasi, tes awal, dan tes akhir. Data dianalisis secara deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian ini menunjukkaqn bahwa: nilai rata-rata post test kelas eksperimen lebih besar dari pada nilai rata-rata kelas kontrol yaitu 75,19 > 65,62. Ini berarti bahwa pembelajaran dengan menggunakan pendekatan struktural genetik pada lebih efektif dibandingkan dengan siswa yang tidak menggunakan pendekatan structural genetic. The purpose of this study was to determine the effectiveness of genetic structural approach in teaching poetry for fourth grade students of SD Inpres, Tamalanrea District, Makassar City. The subjects in this study were grouped into two groups, namely grade IV A SD Inpres Tamalanrea 3 as the control class and students IV B SD Inpres Tamalanrea 4 as the experimental class. This study was divided into two classes, namely the experimental class and the control class. Before given treatment to the experimental class, the two classes were given a pre-test. After the treatment was given to the experimental class, the two classes were given a post-test to determine the difference in the results of the two classes. Data collection techniques used observation techniques, pre-test, and post-test. Data were analyzed descriptively and inferential analysis. The results of this study indicate that: the post-test mean score of the experimental class is greater than the control class average score, which is 75.19>65.62. This means that students learning using genetic structural approach is more effective than those who do not use genetic structural approach.