Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Vol. 7 No. 3 (2016): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat

Determinan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal yang Adekuat di Indonesia (Analisis Data SDKI 2012)

Marsanelah Jusniany (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya)
Rini Mutahar (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya)
Feranita Utama (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya)



Article Info

Publish Date
01 Nov 2016

Abstract

Latar Belakang: Indonesia merupakan negara berkembang dengan kematian ibu masih menjadi masalah utama yaitu sebesar 126 per 100.000 kelahiran hidup. Salah satu upaya untuk menurunkan angka kematian ibu adalah melakukan pemeriksaan kesehatan melalui pelayanan antenatal yang sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Laporan SDKI 2012 menyebutkan bahwa 95,7% ibu hamil sudah menerima pelayanan antenatal, tetapi tidak semuanya melakukan pelayanan antenatal yang sesuai dengan anjuran pemerintah. Tujuan studi ini adalah menganalisis determinan pemanfaatan pelayanan antenatal.Metode: Penelitian ini menggunakan data sekunder SDKI tahun 2012 untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan antenatal. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan desain studi cross sectional dengan populasi seluruh wanita usia subur pernah menikah, pernah hamil/melahirkan yang melakukan pelayanan antenatal. Analisis data penelitian ini terdiri dari tiga tahap yaitu univariat, bivariat dan multivariat.Hasil Penelitian: Berdasarkan data SDKI 2012 bahwa variabel yang berhubungan signifikan dengan pemanfaatan pelayanan antenatal yang adekuat antara lain status ekonomi (PRadjusted=1,310,CI 95%;1,310 1,943), pendidikan (PRadjusted=1,595,95%;1,285-1,876)),dan komplikasi (PRadjusted=1,329,CI 95%;1,066-1,637). Sedangkan faktor yang paling mempengaruhi pemanfaatan pelayanan antenatal setelah dikontrol dengan variabel lain adalah variabel tempat pelayanan antenatal (PRadjusted=1,816,CI 95%;1,510-2,185).Kesimpulan: Status ekonomi, tingkat pendidikan, komplikasi kehamilan dan tempat pelayanan antenatal terdapat hubungan secara signifikan dengan pemanfaatan pelayanan antenatal di Indonesia. Pendekatan kepada ibu pada kelompok pendidikan dasar dengan status ekonomi rendah dengan tujuan memberikan informasi dan edukasi terkait kesehatan selama kehamilan untuk ibu dan janin, serta informasi yang terkait dengan pelayanan antenatal yang adekuat diperlukan untuk meningkatkan pemanfaatan pelayanan antenatal yang adekuat. Selain itu, perlu dilakukan evaluasi dan monitoring penyelenggaraan pelayanan antenatal yang adekuat sehingga pemanfaatan pelayanan antenatal yang adekuat meningkat.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

jikm

Publisher

Subject

Public Health

Description

Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (JIKM) is a scientific peer-reviewed journal. Its aims are to share out, to develop, to facilitate research findings in Public Health that it will give benefit to managers, decision makers, public health officer, health problem practitioners, lecturers, as well as ...