DISKURSUS Jurnal Filsafat dan Teologi
Vol. 13 No. 2 (2014): Diskursus - Jurnal Filsafat dan Teologi STF Driyarkara

Jorge Mario Bergoglio & Abraham Skorka, On Heaven and Earth: Pope Francis on Faith, Family, and the Church in the Twenty-First Century, Translated by Alejandro Bermudez and Howard Goodman, New York: Random House/Image, 2013, 236 hlm.

Martin Harun (Guru Besar Ilmu Teologi Emeritus, Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta)



Article Info

Publish Date
20 Oct 2014

Abstract

Dalam buku ini Kardinal Jorge Mario Bergoglio—saat itu masih Uskup Agung Buenos Aires dan sejak 13 Maret 2013 menjadi Paus Fransiskus—dan Rabi Abraham Skorka berdialog tentang sejumlah masalah agama, kehidupan, keluarga, politik, dan masyarakat yang mereka lihat sebagai tantangan besar pada abad ke-21 ini. Dialog itu mulai dan berakhir dengan penukaran pandangan tentang topik dialog sendiri sebagaimana mereka usahakan. Latarnya adalah Argentina yang karena sejarahnya telah lupa akan seni untuk saling mendengarkan dan berbicara dengan satu sama lain. Di tengah kebuntuan itu kedua tokoh agama ini mulai berjumpa dalam suatu seri percakapan yang terus berkembang. Atas usul Skorka, sejumlah dari percakapan mereka akhirnya dipublikasikan. Buku dialog ini merupakan ilustrasi menarik tentang apa yang kemudian akan ditulis oleh Paus Fransiskus dalam Seruan Apostolik Evangelii Gaudium (Sukacita Injil, 2013) tentang dialog sosial (no. 238-258). Sejauh menyangkut dialog antaragama dalam buku ini segera tampak suatu perbedaan dengan pendahulunya, Paus Benediktus XVI, yang selalu menghindari ibadat bersama dalam perjumpaan antar agama. Sebagai bagian dialog, Bergoglio tidak segan memenuhi undangan untuk berpartisipasi, berbicara, berdoa, dan minta didoakan dalam ibadat sinagoga. Juga di Buenos Aires saat itu tidak semua orang dapat menerima hal itu dengan mudah. ................. Dialog dua warga Buenos Aires ini berakar dalam konteks masyarakat Argentina, dengan sejarahnya tersendiri seperti conquista, peronisme, rezim militer, dan seterusnya. Setelah Uskup Buenos Aires menjadi Uskup Roma, dialog itu sudah diterjemahkan dalam banyak bahasa. Saya belum menemukan terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Karena menyangkut masalah mendasar pluralisme agama, kehidupan, dan masyarakat, dialog-dialog ini inspiratif di manapun. Tentu dialog sudah mulai berlangsung juga dalam masyarakat kita, tetapi buahnya dalam terbitan seperti ini masih kurang kelihatan. Koleksi makalah-makalah hasil aneka diskusi forum kita belum memperlihatkan intensitas perjumpaan seperti yang terlihat dalam buku ini. (Martin Harun, Guru Besar Ilmu Teologi Emeritus, Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta).

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

diskursus

Publisher

Subject

Religion Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Founded in 2002 DISKURSUS is an academic journal that publishes original and peer-reviewed works in the areas of philosophy and theology. It also welcomes works resulting from interdisciplinary research at the intersections between philosophy/theology and other disciplines, notably exegesis, ...