Anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) diprioritaskan untuk bidang kegiatan penyelenggaraan pemerintahan desa, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat. Sedangkan Anggaran Dana Desa (DD) diprioritaskan untuk bidang kegiatan pembangunan desa seperti pembangunan Penampungan Air Hujan (PAH). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa melalui implementasi program Alokasi Dana Desa Desa. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif analitis pendekatan kualitatif untuk memberikan gambaran atau penjelasan tentang persepsi dan partisipasi masyarakat dalam implementasi Program Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima. Sumber data primen dalam penelitian adalah Kepala Desa, Badan Pemusyawarat Desa (BPD) dan tokoh masyarakat sebanyak 25 orang. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dengan skala likert yang didukung dengan data hasil wawancara dan dokumentasi. Kesimpulan penelitian bahwa: (1) Persepsi masyarakat terkait implementasi kebijakan program Alokasi Dana Desa dalam upaya pemberdayaan masyarakat di Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima secara umum yaitu sudah baik. (2) Partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan implementasi kebijakan program Alokasi Dana Desa dalam upaya pemberdayaan masyarakat di Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima masih perlu ditingkatkan lagi. Hal ini terlihat pada proses perencanaan, masyarakat yang hadir hanya sedikit ditambah lagi pemahaman yang masih perlu diitingkatkan paham tentang perencanaan sehingga tidak ada aspirasi yang disampaikan. (3) Proses pelaksanaan, partisipasi masyarakat perlu dioptimalkan lagi. Oleh karena itu diharapkan dalam pembangunan desa agar meningkatkan lagi partisipasi masyarakat mulai tahapa perencnaan, pelaksanaan dan pemanfaatan hasil Alokasi Dana Desa (ADD).
Copyrights © 2022