Penelitian bertujuan untuk mengetahui virulensi nematoda entomopatogen Steinenerma sp. (meliputi: mortalitas serta LC50 dan LT50) terhadap ulat Spodoptera exigua di laboratorium. Penelitian dilaksanakan pada 20 Januari sampai 5 Juni 2015 di Sub Laboratorium Nematologi Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Percobaan disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan empat perlakuan yaitu konsentrasi juvenil infektif dan menggunakan lima kelompok berdasarkan waktu aplikasi. Parameter yang diamati adalah jumlah larva S. exigua yang mati, waktu dan perubahan tampilan pada larva S. exigua. Pengamatan dilakukan setiap 24 jam. Larva S. exigua diberi aplikasi nematoda dengan konsentrasi 100, 200, 400, dan 800 JI/ml dan diamati setiap 24 jam. Kemudian dihitung persentase mortalitas larva S.exigua. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa, nematoda Steinernema sp. dengan kepadatan populasi tertinggi yaitu 800 JI/ml mampu menyebabkan kematian yang paling tinggi dibandingkan dengan konsentrasi nematoda yang lain. LT50 dari masing-masing perlakuan didapatkan konsentrasi yang paling efektif yaitu pada perlakuan 400 JI/ml yang mampu membunuh larva mencapai 50% dalam waktu 74,24 jam. Sedangkan LC50 konsentrasi JI Steinernema dalam kepadatan 261,02 JI/ml sudah mampu membunuh larva S. exigua mencapai 50%.
Copyrights © 2016