Penelitian ini adalah analisis dengan metode elemen hingga terkait floordeck, untuk mendapatkan momen, kuat geser, dan kegagalan sturktur pada pelat lantai. Hasil pemodelan validasi dibandingkan dengan hasil modifikasi dengan beban maksimum dan defleksi sebesar 115,54 kN dan 26 mm pada model validasi 1, sedangkan model modifikasi 1 sebesar 77,76 kN dan 28 mm. Pengaruh besarnya adalah shear connector, terjadi kenaikan beban maksimum sebesar 33% serta kenaikan defleksi sebesar 7%. Model modifikasi dengan 4 variasi panjang, pada model M1 mendapatkan beban maksimum 77,76 kN pada defleksi sebesar 28,82 mm, sedangkan defleksi ujung beban sebesar 65,66 kN. Pada permodelan M2 dengan bentang 2,5m mendapatkan beban maksimum 53,54 kN pada defleksi sebesar 30 mm.  Maka dengan model seterusnya akan menggalami tren yang menurun karna panjang suatu model. Begitu juga dengan Momen maksimum, gaya geser, dan kegagalan sturktur pelat dimana semakin panjang bentang yang dimodelkan maka akan semakin kecil nilai yang didapat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022