Untuk dapat melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) ibu perlu memiliki pengetahuan yang cukup tentang tahapan IMD dan manfaatnya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan pengetahuan ibu dengan pelaksanaan IMD di tiga Puskesmas di Jakarta Barat pada periode Oktober 2014-Mei 2015. Penelitian ini menggunakan pendekatan analitik observasional dengan desain studi potong lintang. Sampel penelitian adalah 89 orang ibu yang mempunyai bayi usia 0-6 bulan di tiga Puskesmas di Jakarta Barat pada periode Oktober 2014-Mei 2015. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan metode chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi ibu yang memiliki pengetahuan baik tentang IMD sebesar 13,5%, proporsi ibu yang melaksanakan IMD dengan benar sebesar 10,1%, tidak terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu dengan pelaksanaan IMD, dimana p=0,341 (p>0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah tidak ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan pelaksanaan IMD.
Copyrights © 2018