Merokok dapat menyebabkan inflamasi, fibrosis, metaplasia sel goblet, hipertrofi otot polos dan obstruksi jalan napas, sehingga mengakibatkan terganggunya faal paru-paru. Fungsi paru dapat diketahui melalui pemeriksaan Volume Ekspirasi Paksa pada 1 detik pertama (VEP1) dan Kapasitas Vital Paksa (KVP). Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh rokok terhadap fungsi faal paru pada mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Tarumanagara. Penelitian menggunakan metode cross-sectional dengan melibatkan 68 mahasiswa Universitas Tarumanagara. Data penelitian dikumpulkan melalui kuisioner dan pengukuran fungsi paru. Setiap subjek penelitian diukur VEP1 dan KVP menggunakan alat spirometri. Secara statistik ditemukan bahwa tidak ada hubungan antara merokok dengan penurunan fungsi paru dengan p-value 0.508 dan prevalence ratio antara responden yang merokok dengan responden yang tidak merokok sebesar 1.05.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019