Pemberdayaan bagi masyarakat pedesaan sangat penting dilakukan untuk membangkitkan motivasi, meningkatkan ilmu pengetahuan, ketrampilan, membuka peluang kerja dan kesejahteraan. Salah satu kegiatannya melalui budidaya porang yang selama ini sedang dikembangkan di Desa Hanura, Propinsi Lampung. Metode yang digunakan dengan FGD dan penyebaran kuisioner. Responden sebanyak 15 orang yang merupakan kelompok tani Sistem Hutan Kerakyatan Lestari. Mereka pada umumnya telah mengenal tanaman porang tetepi tidak mengetahui manfaat porang. Semua responden termotivasi akan menanam porang karena yakin usaha tanaman ini menguntungkan. Kendala yang dihadapi berupa kurangnya permodalan dan pengetahuan budidaya yang masih sedikit sehingga perlu adanya kerjasama dengan pemerintah daerah, Bumdes, dan perguruan tinggi.
Copyrights © 2022