Mengajar adalah seni, dan guru sebagai perencana dari semua kegiatan di kelas harus mampu memberikan pengajaran yang bervariasi. Selain menghindari pengajaran yang monoton, namun juga adanya tuntutan untuk mengaktifkan mahasiswa dalam pembelajaran. Agar mahasiswa Pendidikan guru sekolah terlatih dalam mengajar IPA dengan pendekatan yang berbeda dalam setiap melakukan praktek ataupun simulasi dari setiap kegiatan di kelas. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kemampuan mahasiswa PGSD menerapkan pendekatan keterampilan proses dalam pelaksanaan simulasi di dalam kelas pembelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dan sumber data data dari penilaian RPP dan simulasi di depan kelas. Teknik pengumpulan data diawali dengan penilaian rencana pelaksanaan pembelajaran yang mereka buat dan dibandingkan dengan hasil simulasi yang mereka lakukan. Adapun materi yang dipakai adalah materi pelajaran energi pada level kelas IV SD. Hasil dari penilaian RPP didapatkan bahwa 70 % dengan kriteria baik, dan 30% dengan kriteria cukup, dan rata-rata penilaian adalah 80,40. Dan dari hasil simulasi yang dilakukan didapatkan 39% menjalankan RPP dengan pendekatan keterampilan proses dengan kategori baik sekali, 31% dengan kategori baik, 23% kategori cukup, namun masih ada 8% yang menjalankan simulasi dalam kategori masih kurang, dan rata-rata penilaian 80,71.
Copyrights © 2020