Eksistensi kearifan lokal ditengah kemajuan ilmu pengetahuan dan tekhnologi (IPTEK) berdampak pada kehidupan manusia termasuk dunia pendidikan. Lembaga pendidikan sebagai agen perubahan menjadi ujung tombak dalam mengkolaborasikan kearifan lokal dengan perkembangan IPTEK. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh project based learning bermuatan kearifan lokal dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng yang menempuh matakuliah evaluasi pembelajaran. Kelas eksperimen adalah kelas C dan kelas kontrol adalah kelas D. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran berbasis Projec based learning bermuatan kearifan lokal dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa.
Copyrights © 2022