Latar Belakang: Preeklampsia menjadi salah satu penyebab utama kematian maternal di Indonesia. Data Kemenkes tahun 2015 di Indonesia kematian maternal 28,8 persen disebabkan karena preeklampsia. Diagnosis preeklampsia ditegakkan berdasarkan adanya hiptertensi (tekanan darah ≥ 140/90 mmHg) spesifik yang disebabkan kehamilan disertai dengan gangguan sistem organ lainnya pada usia kehamilan diatas 20 minggu. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan karakteristik ibu antara gravida, kehamilan ganda, riwayat hipertensi dan umur secara simultan dengan kejadian preeklampsia pada Ibu Hamil di RSUD Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2020. Metode: Penelitian ini bersifat kuantitatif menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang tercatat di rekam medik Rumah Sakit Umum Daerah Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin tahun 2020 dengan jumlah 2.736 responden. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 349 Responden. Sampel di ambil data dengan mengunakan uji statistik sistematik random sampling di analisis data dengan menggunakan uji statistik Chi Square. Analisis yang digunakan analisis univariat dan bivariat. Waktu penelitian dilakukan pada tanggal 9-31 Agustus 2021. Hasil: Berdasarkan Hasil uji chi-square menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara gravida, kehamilan ganda, riwayat hipertensi dan umur dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil di RSUD Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin tahun 2020. Saran: Hasil penelitian ini diharapkan untuk dapat mengurangi angka kejadian preeklampsia pada ibu hamil sebagai upaya untuk mengurangi angka morbiditas dan mortalitas pada ibu dan bayi akibat komplikasi kehamilan yang ada seperti preeklampsia. Kata Kunci: Preeklampsia, Gravida, Kehamilan Ganda, Riwayat Hipertensi, Umur
Copyrights © 2022