Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN, TINGKAT KECEMASAN REMAJA PUTRI DAN INDEKS MASA TUBUH DENGAN KEJADIAN DISMENORE Simarmata, Eskawati; Murdiningsih, Murdiningsih; Nati Indriani, Putu Lusita
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 15, No 2 (2023): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v15i2.1143

Abstract

Latar Belakang: Masa awal nya pubertas sampai masa kematangan biasanya pada usia 14 tahun pada pria dan usia 12 tahun pada wanita, salah satu tanda pubertas pada remaja puteri adalah mensturasi. Pengetahuan yang kurang dari seorang remaja putri tentang mensturasi dan selama mensturasi yang dialami nya seperti terjadinya  dismenore membuat remaja putri itu mengalami kecemasan karena terjadi nya perubahan dalam tubuhnya selama mensturasi. Tujuan: penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, kecemasan dan indeks masa tubuh remaja putri dengan kejadian dismenore. Metode: penelitian ini menggunakan survey analitik  dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri yang ada di di MTs  Al Hikmah Makarti Mulya sebanyak 48 orang remaja. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan cara purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 48 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat dengan menggunakan uji chi square. Hasi: ada hubungan pengetahuan (p value =0,005), kecemasan (p value =0,003) dan indeks masa tubuh (p value =0,004)  remaja putri terhadap kejadian dismenore di Mts Al-Hikmah Makarti Mulya Tahun 2023. Saran:  bagi pihak sekolah untuk dapat bekerjasama dengan petugas kesehatan untuk meningkatkan penyuluhan ke sekolah terutama tentang dismenore sehingga pengetahuan remaja menjadi meningkat dan paham tentang dismenore. Kata kunci: Dismenore, Pengetahuan, Kecemasan, Indeks Masa Tubuh
HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA IBU HAMIL Andriani, Rini; Murdiningsih, Murdiningsih; Rahmadhani, Sendy Pratiwi
Jurnal 'Aisyiyah Medika Vol 7, No 2: Agustus 2022 Jurnal 'Aisyiyah Medika
Publisher : stikes 'aisyiyah palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/jam.v7i2.861

Abstract

Latar Belakang: Preeklampsia menjadi salah satu penyebab utama kematian maternal di Indonesia. Data Kemenkes tahun 2015 di Indonesia kematian maternal 28,8 persen disebabkan karena preeklampsia. Diagnosis preeklampsia ditegakkan berdasarkan adanya hiptertensi (tekanan darah ≥ 140/90 mmHg) spesifik yang disebabkan kehamilan disertai dengan gangguan sistem organ lainnya pada usia kehamilan diatas 20 minggu. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan karakteristik ibu antara gravida, kehamilan ganda, riwayat hipertensi dan umur secara simultan dengan kejadian preeklampsia pada Ibu Hamil di RSUD Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2020. Metode: Penelitian ini bersifat kuantitatif menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang tercatat di rekam medik Rumah Sakit Umum Daerah Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin tahun 2020 dengan jumlah 2.736 responden. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 349 Responden. Sampel di ambil data dengan mengunakan uji statistik sistematik random sampling di analisis data dengan menggunakan uji statistik Chi Square. Analisis yang digunakan analisis univariat dan bivariat. Waktu penelitian dilakukan pada tanggal 9-31 Agustus 2021. Hasil: Berdasarkan Hasil uji chi-square menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara gravida, kehamilan ganda, riwayat hipertensi dan umur dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil di RSUD Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin tahun 2020. Saran: Hasil penelitian ini diharapkan untuk dapat mengurangi angka kejadian preeklampsia pada ibu hamil sebagai upaya untuk mengurangi angka morbiditas dan mortalitas pada ibu dan bayi akibat komplikasi kehamilan yang ada seperti preeklampsia. Kata Kunci: Preeklampsia, Gravida, Kehamilan Ganda, Riwayat Hipertensi, Umur 
Perkembangan Anak Pra Sekolah di Tinjau dari Status Gizi Komariah, Nurul; Murdiningsih, Murdiningsih; Hindun, Siti; Wahyuni, Sari
Jurnal Sehat Mandiri Vol 18 No 2 (2023): Jurnal Sehat Mandiri, Volume 18, No.2 Desember 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33761/jsm.v18i2.447

Abstract

Background: The prevalence of developmental delays in children is 12-16% in America and 13-18% in Indonesia. The ability to attend school is low and the economy is limited in adulthood. A 20% income deficit in adulthood because of loss of potential development. Nutritional status is one of the factors in child development but this is still pros and cons. Objective: To analyze nutritional status with child development. Method: The design used is Cross-sectional. The Study was conducted From September - November 2019.Total Population was 200 children. The research sample was all children attending PAUD in Srijaya Village, Alang-alang Lebar District in 2019 who fulfilled the inclusion and exclusion criteria. TB and BB were measured to assess children's nutritional status and then assessed by the WHO Growth Chart. Child development using KPSP. Bivariate data analysis with Chi-Square. Results: 16.7% obese, 83.3% good nutritional status. Doubtful child development is 36.7%, and appropriate child development is 63.3%. nutritional status was not related to child development (p=0.47). The RP results show that children with good nutritional status have a 10.826x chance that their development is appropriate compared to obese children. Conclusion: Nutritional status is not related to child development. Suggestion: Parents to provide democratic parenting, stimulate and good nutrition to children. Health Workers to routine carry out early detection of the development of toddlers.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA, PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN KESIAPAN MENGHADAPI PERUBAHAN PADA MASA PREMENOPAUSE Sari, Nopita; Murdiningsih, Murdiningsih; Handayani, Sri
Jurnal 'Aisyiyah Medika Vol 7, No 1: Februari 2022 Jurnal 'Aisyiyah Medika
Publisher : stikes 'aisyiyah palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/jam.v7i1.796

Abstract

Latar Belakang: Hasil studi yang dilakukan pada ibu premenopause masih banyak ditemukan ibu yang belum memahami bahkan tidak tahuu tentang perubahan yang akan terjadi pada masa menopause,hal ini menyebabkan ketidak siapan ibu menghadappi perubahan pada masa premenopause dan berakibat pada kecemasan, stress dan bahkan berdampak lebih buruk lagi. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga, pengetahuan dan sikap ibu terhadap kesiapan menghadapi perubahan pada masa premenopause ibu usia 45-50 tahun. Metode : Penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan/desain penelitian cross sectional, yaitu jenis penelitian yang menekankan waktu Jenis pengukuran/observasi variabel independen dan dependen pada saat yang bersamaan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2021 di Desa Kota [adang Kecamatan Semende Darat Tengah dengan Populasi penelitian adalah seluruh ibu premenopause di Desa Kota Padang yang berusia 45-50 tahun berjumlah 36 orang dan tehnik pengambilan samper secara total sampling. Hasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan dukungan keluarga (pvalue = 0,024), pengetahuan (pvalue = 0,005) dan sikap ibu (pvalue = 0,000) secara dengan kesiapan menghadapi perubahan pada masa premenopause ibu usia 45-50 tahun di Desa Kota Padang Kecamatan Semende Darat Tahun 2021. Saran : Disarankan untuk puskesmas atau pihak yang terkait untuk melakukan penyuluhan tentang kesiapan menghadapi perubahan Premenopause kepada Ibu Usia 45-50 Tahun. Kata Kunci: Dukungan Keluarga, Pengetahuan, Sikap, Premenopause
OPTIMALISASI PENGAWASAN BIDAN TERHADAP KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET FE DI MASA PANDEMI Monica, Elvira; Murdiningsih, Murdiningsih; Turiyani, Turiyani; Amlah, Amlah
Jurnal 'Aisyiyah Medika Vol 7, No 1: Februari 2022 Jurnal 'Aisyiyah Medika
Publisher : stikes 'aisyiyah palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/jam.v7i1.794

Abstract

Latar Belakang: Anemia sebagai salah satu masalah gizi di Indonesia yang harus ditangani serius, terutama pada anemia gizi. Penyebab kematian terbanyak adalah hipertensi dan pendarahan . Salah satu penyebab pendarahaan adalah anemia pada kehamilan. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh pengawasan bidan dan pengetahuan ibu terhadap kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet Fe. Metode: Metode penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian Deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus-September di UPTD Puskesmas Jayapura Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2021. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang mengkonsumsi tablet Fe pada bulan Mei sampai Juni 2021 di wilayah Kerja Puskesmas Jayapura Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur sebanyak 31 orang. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Analisis yang digunakan menggunakan uji chi square dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pengawasan bidan (p value = 0,037) dan pengetahuan ibu (p value = 0,008) terhadap kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet Fe. Saran: Pada penelitian ini ditemukan sebagian besar responden patuh mengkonsumsi Fe dengan pengawasan bidan yang dilakukan dengan membuat grup WA yang bertujuan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di masa pandemi. Kata Kunci: Kepatuhan, Tablet Fe, Pengawasan, Pengetahuan
IbM OPTIMALISASI KINERJA KELOMPOK POSYANDU JURUSAN KEBIDANAN DI DESA KENTEN LAUT KECAMATAN TALANG KELAPA KABUPATEN BANYUASIN PENDAMPINGAN, PEMBINAAN DAN HOME VISIT (TAHAP II) Murdiningsih, Murdiningsih; Rohaya, Rohaya; Sumastri, Heni
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (ABDIKEMAS) Vol 1 No Tahun (2019): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (ABDIKEMAS)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Kesehatatan Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/j.abdikemas.v1iTahun.1186

Abstract

Posyandu is a forum for health service activities from, by and for the community, with the aim of bringing basic and other health services needed by the community directly to individuals, groups, families. The success of Posyandu management requires strong support from various parties, both moral, material and financial support. In addition, collaboration with various related sectors is needed. In addition, the persistence and dedication of managers and cadres all have strategic roles in supporting the success of Posyandu implementation. Based on field data/situation analysis, Kenten Laut village is a village located on the outskirts of the city in Talang Kelapa District, Banyuasin Regency. Has 3 posyandu, the number of cadres is 15 people, the number of toddlers is 27.17%, the coverage of toddlers at the posyandu is 45.16%, KMS ownership is 0%, home visits have not been carried out, the education level of cadres is low (66.67%), books/administration Posyandu is not complete, Reporting is not going well. Social analysis shows that the knowledge and skills of cadres in carrying out their duties are still far from expectations, this can be seen from the implementation of the five service steps on the D day or the day when the posyandu is still running modestly/inadequately, and home visits have never been carried out by cadres. In connection with these conditions, mentoring, coaching and home visits have been carried out (10 October & 10 November 2016 at the Melati Posyandu, on 12 October and 12 November 2016 at the Red Orchid Posyandu, an evaluation of the results of mentoring and coaching as well as a home visit on opening day has been carried out Posyandu there is progress / improvement in both the quality of service and the caverage of posyandu visitors. The results of the evaluation showed that there was a significant increase in knowledge and skills in carrying out activities in each step of the five steps of the posyandu, the provision of PMT was in accordance with the recommended menu, home visits had been carried out by cadres. Suggestions still need to be continued with assistance and guidance in the field of administration and increasing community participation (PSM). So that the presence of posyandu strata can be increased to become Plenary/Independent Posyandu.