AbstractAssessment in learning is a formal process or effort to collect information related to important learning variables as material in teacher decision-making to improve the learning process and student learning outcomes. Efforts that can be made to improve the quality of education can be seen from the quality of learning and the assessment system, because the quality of learning can be seen from the results of the assessment. This research was conducted to find out how learning and assessment during the COVID-19 pandemic at the Al-Qudsiyyah Pringgasela Islamic Kindergarten. This type of research uses descriptive qualitative research. Data collection techniques using observation, interviews, and document study. As for the results of this study, the learning process as usual with the COVID-19 pandemic has the same assessment but the pandemic period has less time, where initially doing BDR learning (Learning from Home) was replaced with face-to-face learning with 2x a week meetings, namely group A entered on Monday - Tuesday and group B on Wednesday - Thursday, so they don't have much assessment of students.Keywords: Assessment, Early Childhood, COVID-19AbstrakAsesmen dalam pembelajaran merupakan suatu proses atau upaya formal pengumpulan informasi yang berkaitan dengan variabel-variabel penting pembelajaran sebagai bahan dalam pengambilan keputusan oleh guru untuk memperbaiki proses dan hasil belajar peserta didik. Upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan kualitas pendidikan bisa dilihat dari kualitas pembelajaran dan sistem penilaiannya, sebab kualitas pembelajaran dapat ditinjau dari hasil penilaiannya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pembelajaran dan asesmen selama pandemi COVID-19 di TK Islam Al-Qudsiyyah Pringgasela. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumen. Adapun hasil penelitian ini yaitu proses pembelajaran seperti biasa dengan masa pandemi COVID-19 memiliki penilaian yang sama tetapi masa pandemi lebih memiliki waktu yang sedikit, dimana awalnya melakukan pembelajaran BDR (Belajar Dari Rumah) diganti menjadi belajar tatap muka dengan pertemuan 2x seminggu yakni kelompok A masuk pada hari Senin – Selasa dan kelompok B pada hari Rabu – Kamis, sehingga tidak memiliki banyak penilaian terhadap peserta didik.Kata Kunci: Asesmen, Anak Usia Dini, COVID-19
Copyrights © 2022