<![CDATA[Penelitian ini betujuan untuk menganalisis kesulitan belajar materi perkalian di kelas 6. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 6 di MI Darur Abror. Metode pengumpulan data mengunakan observasi, wawancara, tes. Teknik analisi data yang digunakan mengunakan cara Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, kesimpulan. Uji keabsahan data yang digunakan adalah uji credibility dengan jenis triagulasi sumber. Hasil penelitian dikemukakan sebagai berikut; (a) kesulitan belajar oprasi hitung meliputi kesulitan memahami konsep perkalian, kesulitan prosedur perkalian bersusun, kesalahan dalam menghitung perkalian campuran, motivasi siswa rendah, kurang menafsirkan soal; (b) Faktor yang menyebabkan kesulitan belajar siswa meliputi kurangnya konsep perkalian dan kurangnya perhatian siswa dalam belajar matematika, motivasi, guru lebih menekankan pada hafalan perkalian, fasilitas yang kurang memadai; (c) Solusi kesulitan belajar siswa meliputi memberikan contoh situasi perkalian dan menggunakan alat peraga, memberikan pemahaman perkalian bersusun, memahami perkalian campuran sederhana, untuk memotivasi anak lakukan pengulangan, buat menyenangkan, gunakan beragam media, lingkungan yang kondusif.]]>
Copyrights © 2022
