Keberadaan pandemi Covid-19 telah mempengaruhi layanan dan akses arsip di perguruan tinggi. Adanya pandemi menyebabkan layanan fisik arsip menjadi tidak relevan. Hal ini berkaitan dengan adanya pembatasan fisik dan sosial antar manusia guna mencegah terjadinya penularan virus. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui proses digitalisasi, layanan arsip statis serta kelebihan dan kekurangan layanan arsip digital di perguruan tinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Literature Review. Hasil penelitian menunjukan bahwa digitalisasi arsip di perguruan tinggi secara umum mencakup beberapa jenis arsip diantaranya arsip tekstual, rekaman suara, kartografi, gambar statis dan bergerak. Digitalisasi arsip ini dilakukan dengan memindai arsip dalam format analog ke dalam bentuk digital. Kelebihan layanan arsip digital yakni mengurangi sentuhan fisik dan sosial antar manusia, tidak terikat ruang dan waktu, dan mempermudah dalam membuat laporan. Sedangkan kekurangan arsip digital ini ialah adanya potensi arsip digital yang disalahgunakan dan ketentuan watermark yang belum dibakukan.
Copyrights © 2022