<![CDATA[Pelaku bisnis dapat menggunakan berbagai strategi untuk memastikan bahwa usaha mereka berkembang dalam lingkungan yang sangat kompetitif. Menghadapi persaingan yang semakin ketat, Bubble Laundry selalu berusaha menerapkan strategi baru yang unik untuk mencapai tujuan bisnisnya dan agar para pelanggan dapat setia dan tidak berpindah hati. Mengingat bahwa pemasaran, permintaan dan produksi sangat berpengaruh terhadap kelangsungan suatu usaha, maka pengelolaan permintaan dan kapasitas produksi dari UMKM Bubble Laundry harus dilaksanakan dengan tepat. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil analisa diperoleh bahwa Bubble Laundry terus mengalami peningkatan jumlah pengunjung yang stabil. Manajemen permintaan Bubble Laundry menerapkan pendekatan interventionist approach, promotion, pricing, shelf management, dan deal structure. Untuk mencapai keseimbangan antara demand terhadap kapasitas produksi (productive capacity), Bubble Laundry perlu memahami beberapa hal seperti physical facilities designed to contain consumens; physical facilities designed for storing or processing goods; physical equipment used to process people, possessions, or information; labor; infrastructures. Sistem reservasi Bubble Laundry yaitu: sistem antrian, opsi pencucian “express”, importance of customer, layanan antar jemput, dan menyediakan fasilitas yang nyaman.]]>
Copyrights © 2022
