Penelitian ini membahas mengenai relasi antara agama, filsafat dan ilmu pengetahuan. Ketiganya saling melengkapi bagi manusia dalam mencari kebenaran. Artikel ini merupakan penelitian kualitatif berdasarkan penelitian kepustakaan (library). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ilmu pengetahuan, filsafat dan agama memiliki relevansi dengan potensi utama manusia yaitu akal, akal dan perasaan untuk memperoleh kebenaran dan kebahagiaan manusia. Manusia adalah makhluk yang diciptakan Tuhan dengan dianugerahi kelebihan dibandingkan makhluk lainnya yaitu akal. Melalui akal itulah manusia dapat mengembangkan pengetahuan yang ada. Dengan ilmu pengetahuan, maka manusia akan memahami sesuatu dengan lebih jelas, sehingga manusia pun dapat memanfaatkan lingkungan sekitarnya dengan sebaik-baiknya. Akal dan penalaran dalam ilmu pengetahuan menjadi barometer pencarian kebenaran. Demikian pula dengan filsafat, akal dan penalaran menjadi tumpuan utama dalam mengungkap hakekat dari segala sesuatu atau bagaimana cara mendapatkan sesuatu itu. Berbeda dengan agama, di mana kebenaran sudah dibawa sejak kehadirannya. Namun penerjemahan dan aplikasinya dalam kehidupan beragama, juga membutuhkan akal dan penalaran. Kata Kunci: Relasi, Agama, Filsafat, Ilmu Pengetahuan
Copyrights © 2022