Penelitian ini dilatarbelakangi oleh learning obstacle pada hasil studi pendahuluan yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 1 Sukamulya kelas III tentang materi sifat-sifat jajargenjang. Learning obstacle mengakibatkan pemahaman peserta didik terhadap sifat-sifat jajargenjang akan mengalami hambatan, diperoleh suatu konklusi bahwa intinya peserta didik masih kesulitan dalam memahami konsep materi jajargenjang sesuai sifat-sifatnya. hambatan belajar yang terjadi pada peserta didik harus diantisipasi menggunakan pembelajaran yang bisa mengatasi permasalahan tersebut. Tujuan peneliti merancang sebuah desain pembelajaran untuk meminimalisir hambatan belajar tentang materi sifat-sifat jajargenjang yang disebut dengan Desain Didaktis (Didactical Design Research) yang terdiri tiga tahapan yaitu analisis situasi didaktis sebelum pembelajaran yang wujudnya berupa Desain Didaktis Hipotesis termasuk ADP, analisis Metapedadidaktik, serta analisis restrosfektif yang mengaitkan yang akan terjadi analisis situasi didaktis hipotesis dengan hasil analisis Metapedadidaktik. Desain didaktis ini berbasis model Pembelajaran SPADE (Singing,Playing,Analyzing,Discussing,Evaluating). Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 1 Sukamulya Kabupaten Ciamis di kelas III, penelitian ini memakai teknik pengumpulan data yaitu teknik triangulasi yang artinya perpaduan antara data dari observasi, wawancara serta studi dokumentasi yg diolah dan disajikan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Adapun alur kegiatan pembelajaran peserta didik berupa HLT (hypothetical learning trajectory) beserta Antisipasi Didaktis Pedagogis (ADP) sesuai learning obstacle. Penelitian ini menghasilkan pengembangan materi ajar berupa lembar kegiatan siswa (LAS) untuk meminimalisir hambatan belajar pada materi sifat-sifat jajargenjang pada kelas III.
Copyrights © 2022