The purpose of this study was to improve student learning achievement through the Discovery Learning model in the Biology subject for Mutation material in class XII-MIPA4 at SMA Negeri 1 Pati in the 2021/2022 academic year. This research is a Classroom Action Research (CAR) which was carried out in two cycles. Each cycle consists of planning, implementing, observing and reflecting. The population of this research is 36 students. Data collection techniques used are observation, documentation and formative tests. The research instrument is in the form of activity observation sheets and learning achievement tests. The results of data analysis showed that there was an increase in learning activities and student learning achievement by applying the Discovery Learning model to Mutation material. This increase can be seen through: (1) the average percentage of observations of students' activities in learning which has increased from 74.31% in cycle I to 97.69% in cycle II, (2) the increase in learning achievement from 73.67 in cycle 1 to 80.44 in cycle II, and (3) the increase in mastery of classical learning, from 63.89% in cycle I to 88.89% in cycle II. The classical learning mastery in cycle II reached 88.89%, meaning that it had exceeded the established classical learning mastery criteria of 85%, and this study was considered to have reached the success criteria. ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik melalui model Discovery Learning pada mata pelajaran Biologi terhadap materi Mutasi pada kelas XII-MIPA4 di SMA Negeri 1 Pati Tahun Pelajaran 2021/2022. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Populasi penelitian ini adalah 36 peserta didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi dan tes formatif. Instrumen penelitian berupa lembar observasi aktivitas dan tes hasil belajar. Hasil analisis data diperoleh bahwa ada peningkatan aktivitas belajar dan hasil belajar peserta didik dengan penerapan model Discovery Learning pada materi Mutasi. Peningkatan ini dapat dilihat melalui: (1) rata rata persentase hasil pengamatan aktivitas peserta didik dalam pembelajaran mengalami peningkatan dari 74,31% pada siklus I menjadi 97,69% pada siklus II, (2) peningkatan hasil belajar dari 73,67 pada siklus 1 menjadi 80,44 pada siklus II, dan (3) peningkatan ketuntasan belajar klasikal, dari 63,89% pada siklus I menjadi 88,89% pada siklus II. Ketuntasan belajar klasikal pada siklus II mencapai 88,89% berarti sudah melampaui krtiteria ketuntasan belajar klasikal yang telah ditetapkan yaitu 85%, dan penelitian ini dianggap telah mencapai kriteria berhasil.
Copyrights © 2022