Jurnal Fitopatologi Indonesia
Vol 18 No 4 (2022): Juli 2022

Aplication of Trichoderma harzianum T10 Secondary Metabolites in Effervescent Tablets Formula towards Cucumber Damping-off

Ismi, Sinta Fajriatul (Unknown)
Soesanto, Loekas (Unknown)
Mugiastuti , Endang (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Nov 2022

Abstract

Pembuatan formula metabolit sekunder cendawan antagonis dalam tablet larut-air (TLA) merupakan hal baru. Penelitian ini bertujuan meramu metabolit sekunder Trichoderma harzianum T10 sebagai TLA untuk menekan pertumbuhan Pythium sp. secara in vitro dan pengendalian penyakit rebah semai mentimun di lapangan terbatas. Penelitian menggunakan kontrol dan 1–3 tablet per 15 mL, serta metabolit sekunder Trichoderma harzianum T10 per 15 mL dengan frekuensi penyiraman dari satu sampai empat kali. Variabel yang diamati ialah penghambatan pertumbuhan, masa inkubasi, insidensi penyakit, area under the disease progress curve (AUDPC), tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar dan kering tanaman, serta senyawa fenol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metabolit sekunder T. harzianum T10 dalam formula TLA dapat menghambat pertumbuhan Pythium sp. secara in vitro. Aplikasi metabolit sekunder T. harzianum T10 dalam formula TLA satu kali mampu mengendalikan penyakit rebah semai dengan menunda masa inkubasi sebesar 76.9%, mengurangi insidensi penyakit sebesar 85%, dan menurunkan AUDPC sebesar 85.35%-hari; meningkatkan pertumbuhan dari tinggi tanaman hingga 54.53%, jumlah daun sebesar 51.04%, bobot kering tanaman sebesar 49.46%, serta meningkatkan senyawa metabolit sekunder tanaman (saponin, tanin, dan hidrokuinon).

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jfiti

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology

Description

Jurnal Fitopatologi Indonesia (JFI) is an official publication owned by the Indonesian Phytopathology Society (Perhimpunan Fitopatologi Indonesia). In 2010, JFI management was given to PFI Komda Bogor. Since then, JFI has been published 6 times (January, March, May, July, September, and ...