Latar belakang: Tuberkulosis Paru merupakan penyakit yang sudah lama muncul dan sampai saat ini masih menjadi salah satu masalah besar di bidang kesehatan. Indonesia merupakan kontributor terbesar kedua pada peningkatan kasus tuberkulosis secara global. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko kejadian tuberkulosis paru di Indonesia. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah meta-analisis dengan menggunakan sampel 16 artikel jurnal yang relevan. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan pencarian artikel yang berhubungan dengan tujuan dari topik penelitian ini pada database yang digunakan yaitu Google Scholar sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Data yang telah terkumpul akan di tabulasi dan dibuat tabel menggunakan Microsoft Excel dan data akan dianalisis dengan menggunakan aplikasi JASP 2 versi 0.16.2. Hasil: Penelitian ini menunjukkan hasil meta-analisis pada variabel kepadatan hunian rumah sebesar 2,1382 (95% CI 0,28 – 1,25), ventilasi rumah sebesar 1,1735 (95% CI -0,28 – 0,60) dan kelembapan rumah sebesar 1,9739 (95% CI 0,51 – 0,86). Kesimpulan: Penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor risiko tertinggi yang dapat berdampak sebagai penyebab kasus penyakit tuberkulosis paru yaitu kepadatan hunian rumah dengan risiko 2,1382 lebih besar dibandingkan kepadatan hunian rumah yang telah memenuhi syarat.
Copyrights © 2022