Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kejiwaan pada tokoh-tokoh tersebut sehingga terungkap kritik psikologis yang terkandung dalam novel Trauma dengan menggunakan pendekatan psikologis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Sehingga banyak menggunakan kata-kata yang menjadi kalimat dalam paragraf-paragraf. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu hermeneutik yang membuat penangkapan dalam pembacaan teks. Pengumpulan data ini menggunakan teknik pustaka, simak, dan catat. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu analisis kejiwaan atau penokohan pada novel Trauma karya Boy Candra meliputi; (1) id pada novel ini adalah Kimara yang tanpa disadari selalu mau menerima ajakan dari para pria yang menyukainya dan suka menyakiti dirinya sendiri, (2) ego pada novel ini adalah ketika Kimara sosoknya rindu kasih sayang seorang ayah dan menerima pernyataan cinta atau menjalin hubungan dari para pria tanpa pendekatan yang lama terlebih dahulu, dan (3) superego pada novel ini adalah ketika Kimara mampu berdamai dengan masa lalunya dan Ibu Kimara yang selalu menanamkan norma yang membuat pengaruh baik terhadap Kimara seperti mengatakan jika masih sekolah harus fokus dengan pendidikan bukan pada asmara. Adapun kritik terhadap novel Trauma yaitu terdapat pada ego tokoh Kimara yang menyakiti dirinya sendiri tanpa berfikir panjang karena trauma akan masa lalunya namun hal tersebut justru membuat ia selalu berusaha mencari kasih sayang sosok seorang ayah namun dengan cara yang salah.
Copyrights © 2022