Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi terjadinya kecurangan laporan keuangan dengan menggunakan analisis diamond fraud, dimana diamond fraud merupakan suatu konsep yang menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan seseorang melakukan kecurangan yaitu tekanan, peluang, rasionalisasi dan kapabilitas. Faktor tekanan diproksikan dengan menggunakan stabilitas keuangan, tekanan eksternal dan target keuangan. Faktor peluang diproksikan oleh sifat industri. Faktor rasionalisasi diproksikan dengan pergantian auditor. Terakhir, faktor kapabilitas diproksikan dengan pergantian sutradara. Penelitian ini menggunakan indikator F-Score untuk melihat potensi kecurangan laporan keuangan. Populasi penelitian ini berjumlah 61 artikel, dengan sampel sebanyak 20 artikel. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan data sekunder yang diterbitkan antara tahun 2018-2022. Analisis data diukur dengan menggunakan indikator F-Score. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial (uji t) variabel stabilitas keuangan, tekanan eksternal, target keuangan, sifat industri, pergantian auditor, dan pergantian direktur berpengaruh signifikan terhadap potensi kecurangan laporan keuangan.
Copyrights © 2022