JEPA (Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis)
Vol 6, No 4 (2022)

Analisis Pemasaran Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit di Kecamatan Binjai Hulu Kabupaten Sintang

Yuhnes Ave Kana (Unknown)
Adi Suyatno (Unknown)
Anita Suharyani (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 Oct 2022

Abstract

Penjualan tandan buah segar di Kecamatan Binjai Hulu dalam jual beli TBS pada petani kelapa sawit terdapat perbedaan saluran pmasaran. Tujuan dari penelitian ini adalah; 1) Untuk mengetahui saluran pemasaran kelapa sawit tandan buah segar (TBS) di Kecamatan Binjai Hulu Kabupaten Sintang; 2) Untuk mengetahui fungsi-fungsi pemasaran, besar margin dan biaya pemasaran   yang dilakukan oleh pelaku pemasaran pada masing-masing saluran pemasaran kelapa sawit di Kecamatan Binjai Hulu Kabupaten Sintang; dan 3) Untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi petani kelapa sawit dalam memilih saluran pemasaran. Penelitian dilakukan pada tahun 2021 di Kecamatan Binjai Hulu Kabupaten Sintang. Pemilihan lokasi dilakukan  dengan metode penelusuran (tracer study). Analisis data dilakukan dengan memperoleh dilapangan dari petani dan pedagang terlebih dahulu dikelompokan analisis kualitatif dan kuantitafi; 1) saluran pemasaran; 2) Fungsi pemasaran, margin pemasaran, biaya pemasaran; dan 3) Teknik analisis deskriptif faktor yang mempengaruhi petani kelapa sawit dalam memilih slauran pemasaran. Penentuan responden dilakukan dengan menggunakan sampel acak seederhana (simple random sampling) yaitu 97 petani terdiri dari 52 petani plasma, 45 petani swadaya dan 33 pedagang pengumpul serta 1 pabrik yang terkait dengan pedagang besar. Pengumpulan data menggunakan teknik; 1) wawancara; 2) observasi; dan 3) kuesioner. Pengumpulan data dilakukan dengan komunikasi langsung dengan petani kelapa sawit, dan pedagang pengumpul. Hasil penelitian ini menunjukan saluran  pemasaran dari produsen  sampai konsumen terdapat dua saluran pemasaran yaitu dimana saluran pemasaran I, petani, pedangang pengumpul dan pabrik sedangkan saluran pemasaran II petani langsung ke pabrik tetapi dalam saluran pemasaran yang kedua dapat dikategorikan sebagai saluran nol tingkat. Hasil marjin pemasaran pada saluran  petani plasma di Kecamatan Binjai Hulu sebesar Rp. 1.170/kg dan petani plasma sebesar Rp. 1.800/kg. Dari 2 metode yang digunakan dalam menganalisis pemasaran kelapa sawit di Kecamatan Binjai Hulu pemasaran yang paling efisien adalah pada saluran petani langsung ke Pabrik dan alasan pelaku pemasaran dalam menjual TBS kelapa sawit yang menjadi tujuan penjualan petani swadaya dan petani plasma  karena langganan, pelayanan dan jarak.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jepa

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Environmental Science Social Sciences

Description

Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis (JEPA) adalah jurnal yang diterbitkan oleh Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian secara reguler setiap tiga bulan sekali untuk tujuan mendeseminasikan hasil penelitian dan pengabdian yang dilakukan oleh mahasiswa, dosen, peneliti dan pengabdi. Topik keilmuan yang ...