Media Gizi Pangan
Vol 29, No 2 (2022): Desember 2022

TINGKAT PENGETAHUAN GIZI TERHADAP POLA KONSUMSI SAYUR DAN BUAH DI MASA PANDEMI COVID-19 PADA SISWA MENENGAH ATAS Level of nutritional knowledge on vegetable and fruit consumption patterns during the covid-19 pandemic in high school students

mustamin mustamin (Poltekkes Kemenkes Makassar)
Manji Lala (Unknown)
Rifa Nur Fadiilah (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Dec 2022

Abstract

ABSTRACT One of the anticipatory measures to prevent COVID-19 is to diligently consume vitamins and minerals in accordance with the recommended balanced nutrition guidelines where the sources of these vitamins and minerals are in vegetables and fruit. Based on the Riskesdas data 2018, it shows that nationally the behavior of the population aged >10 years who consumes less vegetables and fruit is at 95.5%. This study aims to determine the relationship between the level of nutritional knowledge on fruit and vegetable consumption patterns during the COVID-19 pandemic in high school students. This research is an observational research using a cross sectional study design. The sample was selected using a simple random sampling technique. The sample is students who are classified as teenagers aged 15-18 years from class X and XI at SMAN 10 Gowa who were selected based on simple random sampling with a sample of 89 people. The results showed that the socio-economic family based on the last education of the parents had the last education in the high category, then based on the work the parents had a non-formal job category, while based on the income of the parents had an income below the minimum wage <Rp 3,250,000. The level of nutritional knowledge and consumption patterns of vegetables and fruit in SMAN 10 Gowa students are mostly in the good category. The conclusion shows that there is no significant relationship between nutritional knowledge and consumption patterns of vegetables and fruit during the covid-19 pandemic in SMA Negeri 10 Gowa students.Keywords : Comsumption Pattern, Covid-19, Nutrition Knowledge, Teenager, Vegetable and Fruit ABSTRAK Salah satu tindakan antisipasi terhadap pencegahan COVID-19 ini adalah dengan rajin mengonsumsi vitamin dan mineral sesuai dengan anjuran pedoman gizi seimbang dimana sumber vitamin dan mineral ini ada di sayur dan buah. Berdasarkan data Riskesdas 2018, menunjukkan bahwa secara nasional perilaku penduduk umur >10 tahun yang kurang mengonsumsi sayur dan buah berada di angka 95,5 %. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan gizi terhadap pola konsumsi buah dan sayur di masa pandemi covid-19 pada siswa menengah atas. Penelitian ini adalah jenis penelitian observasional menggunakan desain penelitian cross sectional study. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling. Sampel ialah siswa yang tergolong remaja berusia 15 – 18 tahun dari kelas X dan XI di SMAN 10 Gowa yang terpilih berdasarkan simple random sampling dengan jumlah sampel 89 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosial ekonomi keluarga berdasarkan pendidikan terakhir ayah dan ibu memiliki pendidikan terakhir dengan kategori tinggi, kemudian berdasarkan pekerjaan ayah dan ibu memiliki pekerjaan kategori non-formal, sedangkan berdasarkan pendapatan ayah dan ibu memiliki pendapatan dibawah UMR < Rp 3.250.000. Tingkat pengetahun gizi serta pola konsumsi sayur dan buah pada siswa SMAN 10 Gowa sebagian besar dengan kategori baik. Kesimpulan menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi dengan pola konsumsi sayur dan buah di masa pandemi covid-19 pada siswa SMA Negeri 10 Gowa.  Kata kunci : Covid-19, Pengetahuan Gizi, Pola Konsumsi, Remaja, Sayur dan Buah

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

mediagizi

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Education Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Media Gizi Pangan (MGP) merupakan media publikasi hasil penelitian, laporan kasus dan review paper yang berhubungan denga topik : Gizi masyarakat Gizi klinik Pengolahan pangan Jurnal diterbitkan dua kali setahun, periode Januari-Juni dan ...