Raja Muda Baja (RMB) merupakan perusahaan bahan bangunan baja di Semarang yang berjualan secara offline maupun online (dengan skala kecil). Raja Muda Baja (RMB) didirikan oleh Lucia Lilyana Hendarto pada 28 November 2017, alamat kantor di Jalan Gajah Raya No. 168 Semarang. Kekurangan dari Raja Muda Baja adalah identitas visual lamanya yang hanya menggambarkan nama perusahaan tanpa identitas di Kekurangan dari Raja Muda Baja adalah identitas visual lamanya yang hanya menggambarkan nama perusahaan tanpa identitas di dalamnya sehingga tidak merepresentasikan visi yang baru saja dibangun. Karena itu, RMB memerlukan perancangan ulang identitas visual yang mampu mencerminkan visi-misi dari perusahaan. Penelitian untuk perancangan ini menggunakan metode kualitatif, melalui wawancara, dokumentasi, observasi, dan studi pustaka. Metode analisis data yang digunakan menggunakan analisis Semiotika Charles Sanders Peirce, brainstorming dan segmentasi pasar. Perancangan identitas perusahaan ini menghasilkan Graphic Standart Manual (GSM) sebagai pedoman dan aturan dalam penggunaan logo, dan media pendukung yang diciptakan sebagai aplikasi desain dalam berbagai media.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022