Penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan pengetahuan lokal suku Muna  Poandu sebagai prefentif dan kuratif Covid-19. Teori untuk membaca data melalui pemikiran Faoucault (1980) tentang kekuasaan dengan metode etnografi. data dikumpulkan dengan teknik wawancara, pengamatan, dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian, Poandu nafasi telah menghilang sehingga perlu direvitalisasi. Penerapan pengetahuan  tradisional Poandu suku Muna dapat menghemat anggaran pemerintah dan beban petugas medis dalam aksi preventif dan kuratif pasien, termasuk  terduga Covid-19. Implikasinya ialah pada kebijakan pembangunan  kesehatan masyarakat. Pemerintah dan semua pihak  pada suku Muna perlu  memahami kembali Poandu secara konsisten dan berkelanjutan.  
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022