Sidat termasuk komoditas ikan air tawar yang bernilai ekonomis, namun populasinya terancam karena banyak sungai yang debit airnya turun, kualitas air yang kurang mendukung serta adanya bendungan yang menghambat gerakan alamiahnya. Harga sidat cukup tinggi namun ketersediaan di pasar sangat terbatas. Pertumbuh sidatrelatif lambat, harga pakan yang tinggi serta benih terbatas menyebabkan permintaan konsumen belum bisa dipenuhi. Oleh karena itu diupayakan agar ongkos produksi dapat ditekan sehingga diperoleh keuntungan yang memadai. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan adalah menggunakan ekstrak daun pepaya sehingga daya cerna pakan meningkat, lebih efisien dan konversi pakan menjadi lebih baik. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, perlakuan dengan pemberian ekstrak daun pepaya yang dicampur kedalam pakan serta tanpa ekstrak daun pepaya sebagai kontrol, masing-masing dengan 10 ulangan individu. Data kuantitatif dianalisis menggunakan Excell. Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak daun pepaya yang dicampur kedalam pakan dapat meningkatkan pertumbuhan relatif, pertumbuhan nisbi, efisiensi pakan, rasio efisiensi protein, konversi pakan dan pertambahan berat namun laju pertumbuhan harian tidak lebih baik dari kontrol. Dengan demikian ekstrak daun pepaya potensi digunakan sebagai suplemen yang dicampur dalam pakan untuk meningkatkan pertumbuhan sidat.
Copyrights © 2019