Pukulan jarak menengah yaitu memukul bola hingga bola berada pada jarak 30 meter atau lebih dari starting area. Pukulan yang dilakukan membutuhkan ayunan mallet yang lebih pendek dan power yang lebih kecil saat terjadi impact. Kelentukan tubuh juga dibutuhkan dalam melakukan pukulan jarak menengah. Kelentukan tubuh diperlukan dalam keterampilan pukulan jarak menengah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Sampel pada penelitian ini 10 sampel. Teknik yang digunakan Teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Teknik analisis menggunakan aplikasi kinovea 0.9.4. Berdasarkan hasil penelitian waktu rata-rata yang dibutuhkan 5,21 s, jarak mallet 2,54 m, kecepatan pukulan rata-rata 0,55 m/s, sudut togok tubuh rata-rata, sudut fleksi siku kanan 109,63˚, sudut fleksi siku kiri 155,59˚, lebar kaki 0,36 m. Hasil penelitian menunjukkan rangkaian gerak pukulan jarak menengah yang dilakukan oleh atlet woodball Universitas Negeri Semarang dalam kriteria “sesuai”, “cukup efektif” dan “cukup efisien”. Penelitian yang akan datang, disarankan untuk mengambil gambar dari berbagai sisi. Selain itu, dapat mengukur mengenai data kinetik dan kecepatan.
Copyrights © 2022