Glipang Rodhat merupakan jenis pertunjukan kesenian tradisional. Dalam kesenian tersebut terlihat unik, sehingga peneliti ingin memahaminya lebih dalam, yakni bagaimana struktur penyajian musik Glipang Rodhat serta bagaimana penggabungan antara kesenian Glipang dengan kesenian Tari Rodhat.Untuk memahami kesenian tersebut, peneliti menggunakan pendekatanEtnomusikologi. Konsep teks seni pertunjukan dari Marco DeMarinisdigunakan untuk mengupas aspek tekstual, sedang aspek kontekstual menggunakan teori hybrid dari Homi K. Bhabha. Pemaparan secara deskriptif analitik dipakai dalam penelitian kualitatif ini.Hasil yang ditemukan, kesenian Glipang Rodhat merupakan perpaduan kesenian lokal Jawa, Madura dengan kesenian dari Turki. Kesenian lokal sebagai bentuk perlawanan yang berwujud mimicry sekaligus mockery. Sedangkan kesenian dari Turki bernuansa religi yang tampak khususnya dalam simbol-simbol instrumen musik yang digunakan serta lantunan tembang dan parikan yang dimainkan sarat dengan nilai-nilai keislaman.
Copyrights © 2022