Jurnal Tafsere
Vol 1 No 1 (2013)

METODE ILMU MENURUT PERSPEKTIF AL-QUR’AN

Indo Santalia (Program Studi Sosiologi Agama Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar)



Article Info

Publish Date
20 Feb 2019

Abstract

Konsep ideal ilmu dalam Islam adalah pengetahuan yang membawa kemanfataan dan kemudahan dalam hidup dan kehidupan manusia. Tetapi, ilmu yang tidak didasari dengan nilai-nilai keimanan hanya akan melahirkan manusia pintar tetapi tidak arif. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa banyak orang yang memiliki ilmu pengetahuan, namun justru ilmunya sendiri yang menggelincirkannya ke dalam jurang kehancuran. Metode mencari ilmu dan mengamalkan ilmu yang berlangsung seperti ini, tidak bertujuan untuk memanusiakan manusia (humanizing of human being), tetapi yang terjadi justeru dehumanisasi.Bagaimana al-Qur'an mengonsepsikan metode memperoleh ilmu? itulah yang menjai fokus bahasan dalam artikel ini. Dengan pendekatan tafsir dan filsafat ilmu, penelitian ini menemukan bahwa menurut Al-Qur’an, ada tiga komponen yang terlibat dalam proses penemuan ilmu pengetahuan, yaitu; al-sama, al-bashar dan fu’ad. Ketiga komponen ini, merupakan alat potensial yang dimiliki manusia untuk mem-peroleh pengetahuan. Kaitan antara ketiganya adalah bahwa al-sama, bertugas memelihara ilmu pengetahuan, al-bashar bertugas mengembang-kan ilmu pengetahuan, sedangkan al-fu’ad bertugas membersihkan ilmu pengetahuan.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

tafsere

Publisher

Subject

Religion

Description

Tafsere is a peer-reviewed journal dedicated to publishing the scholarly study of the Quran from many different perspectives. Particular attention is paid to the works dealing with Quranic Studies, Qur’anic sciences, Living Quran, Quranic Studies across different areas in the world, Methodology of ...