Penelitian ini untuk menentukan pengajar terbaik pada Bimbingan Belajar Peter dengan menganalisis hasil perbandingan dari dua metode SPK yaitu SAW dan Promethee.Kriteria yang digunakan adalah intelegensi (kemampuan mengajar), kedisiplinan, kepribadian (sikap pengajar dalam kelas terkait hal-hal non tehnis mengajar), lama kerja pengajar, prestasi dan absensi. Hasil dari analisis perbandingan kedua metode SPK memiliki tahapan berbeda. Pada Metode SAW yaitu: 1. Pembobotan kriteria, 2. Pembobotan alternative lain, 3. Normalisasi, 4. Perangkingan 5. Hasil. Sedangkan pada Promethee tahapan lebih detail yaitu: 1. Menentukan dominasi kriteria, 2. Menentukan tipe preferensi kriteria, 3. Memberikan nilai threshold, 4. Perhitungan entering flow, 5. Perhitungan leaving flow, 6. Perhitungan net flow, 7. Hasil perangkingan. Dalam penelitian ini hasil dari metode yang lebih tepat digunakan untuk perangkingan atau penentuan pengajar terbaik apabila dengan banyak kriteria lebih tepat menggunakan Metode Promethee dan apabila metode yang digunakan tidak banyak criteria maka cukup dengan menggunakan metode SAW.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020