Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Jembrana, dengan tujuan untuk menganalisis kerusakan lingkungan biotic di wilayah pesisir Kabupaten Jembrana, dan menganalisis kerusakan lingkungan abiotik di wilayah pesisir Kabupaten Jembrana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan pencatatan dokumen. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purposive. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat kerusakan lingkungan biotik berupa abrasi pantai, dimana yang tertinggi terjadi di Kecamatan Melaya mencapai luas 7,45 km, sedangkan terendah terdapat pada Kecamatan Mendoyo yang hanya mencapai 2,66 km. Terdapat kerusakan lingkungan abiotik berupa pencemaran oleh industri, peternakan dan sampah plastik.
Copyrights © 2022