Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan siswa dalam menulis, terutama mengembangkan karangan eksposisi berdasarkan teks wawancara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif Teknik penelitian ini dilakukan dengan memberikan tugas mengarang eksposisi berdasarkan teks wawancara kepada siswa. Instrumen yang digunakan adalah petunjuk dan batasan mengarang eksposisi. Objek penelitian ini adalah karangan siswa yang dinilai dari aspek substansi dan aspek kebahasaan. Aspek substansi terdiri atas kemampuan memilih dan perumusan judul dan kemampuan menyesuaikan isi eksposisi dengan teks wawancara. Aspek kebahasaan meliputi kemampuan menggunakan ejaan, diksi, kalimat efektif, dan paragraf. Sumber data penelitian ini adalah siswa kelas X IPA SMA Negeri I Kuta Utara sebanyak 96 orang dari jumlah siswa kelas X IPA sebanyak 302 orang. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa kemampuan mereka dalam mengembangkan karangan tersebut tergolong dalam katagori cukup. Dilihat dari segi persentase, siswa memperoleh nilai pada kategori sangat baik 5 orang atau 5,21%, kategori baik 33 orang atau 34,380%, kategori cukup 52 orang atau 54,17%, kategori kurang 6 orang atau 6,25%. Adapun skor rata-rata yang diperoleh mereka adalah 66,99 dan dibulatkan menjadi 67. Dengan demikian kemampuan mengembangkan karangan eksposisi berdasarkan teks wawancara oleh siswa kelas X IPA SMA Negeri I Kuta Utara tergolong cukup.
Copyrights © 2020