Jurnal Cerano Seni: Pengkajian dan Penciptaan Seni Pertunjukan
Vol. 1 No. 01 (2022): Cerano Seni | Pengkajian dan Penciptaan Seni Pertunjukan

EKRANISASI CERITA RAKYAT MALIN KUNDANG DALAM SKENARIO FILM TELEVISI MALIN NAN KONDANG

Edy Suisno (Institut Seni Indonesia Padangpanjang)



Article Info

Publish Date
29 Jun 2022

Abstract

Penciptaan Skenario Malin Nan Kondang merupakan upaya perancangan skenario Film Televisi yang bertitik tolak dari cerita rakyat Minangkabau Malin Kundang. Upaya perancangan tersebut merupkan hasil dari reinterpretasi cerita rakyat Malin Kundang melalui pendekatan alih wahana (ekranisasi) dengan menggunakan pendekatan hermeunetic. Hasil dari ekranisasi tersebut diwujudkan dalam skenario Film Televisi dengan judul Malin Nan Kondang. Skenario Malin Nan Kondang dirancang dengan tetap mempertahankan alur sebagaimana yang ditemukan dalam cerita rakyat Malin Kundang tetapi merubahnya dari format cerita rakyat (folklor) Malin Kundang menjadi format skenario film televisi, dengan melakukan perubahan pada aspek struktur cerita rakyat yang dirancang secara berlawanan (dekonstruktif) dalam susunan strukturnya. Penempatan struktur yang berlawanan tersebut pada akhirnya berdampak pada perubahan signifikan pada aspek penokohan, aspek dramatik dan juga aspek latar cerita. Dengan demikian perancangan skenario film televisi ini lebih dari sekedar kerja adaptasi tetapi merupakan penerapan konsep ekranisasi (alih wahana) secara utuh dari genre sastra menuju skenario film untuk kebutuhan kreativitas sinematik (perfilman).

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

gurindam

Publisher

Subject

Arts

Description

Jurnal Cerano Seni menerbitkan artikel asli dengan fokus pada penciptaan dan studi Seni Pertunjukan. Lingkup bidangnya adalah: Sejarah Seni, Pendidikan Seni, Kajian Budaya, Kajian Pertunjukan, Filsafat Seni, Sosiologi Seni, Antropologi Seni, Proses Kreatif, Seni Visual dan penelitian konseptual ...