Pustaka Katulistiwa : Karya Tulis Ilmiah Keperawatan
Vol 1 No 1 (2020)

ANALISIS FAKTOR RISIKO MEROKOK TERHADAP PENYAKIT JANTUNG

Jeri Bura (Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya)
Jumain (Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya)



Article Info

Publish Date
31 Jan 2020

Abstract

Umur mulai merokok merupakan faktor risiko penyakit jantung dan pasien yang umur mulai merokok risiko tinggi berisiko 1,690 kali lebih besar mengalami penyakit jantung dibandingkan pasien yang umur mulai mero- kok risiko rendah. Lama merokok merupakan faktor risiko penyakit jantung; dan pasien yang lama merokok risiko tinggi berisiko 2,865 kali lebih besar mengalami penyakit jantung dibandingkan pasien yang lama mero- kok risiko rendah. Jumlah Batang Rokok Yang Diisap Setiap Hari merupakan faktor risiko penyakit jantung dan pasien yang mengisap rokok jumlah risiko tinggi berisiko 7,200 kali lebih besar mengalami penyakit jantung dibandingkan pasien yang mengisap rokok jumlah risiko rendah. Cara Mengisap Rokok merupakan faktor risiko penyakit jantung dan pasien yang cara mengisap rokok risiko tinggi berisiko 2,619 kali lebih besar mengalami penyakit jantung dibandingkan pasien yang cara mengisap rokok risiko rendah. Penelitian ini bertujuan diketahuinya besar risiko kebiasaan merokok dengan penyakit jantung di RSUD Undata Palu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional, pendekatan Case Control Study. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April - Mei 2017. Populasi pada penelitian ini adalah semua penderita penyakit jantung dan bukan penyakit jantung di RSUD, sebanyak 136 pasien. Sampel maksimal untuk setiap kasus dan kontrol sebanyak 68 sehingga total sampel sebanyak 136. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Dari 68 kasus penyakit jantung terdapat pasien umur mulai merokok risiko tinggi sebanyak 77,9%, lama merokok risiko tinggi sebanyak 70,6%, jumlah batang rokok yang diisap setiap hari risiko tinggi sebanyak 70,6%, dan cara mengisap rokok risiko tinggi sebanyak 58,8%. Kesimpulan, Ada hubungan yang signifikan (bermakna) jumlah mengisap rokok setiap hari terhadap penyakit jantung. Faktor yang paling erat hubungannya faktor risiko penyakit jantung adalah Jumlah Batang Rokok Yang Diisap Setiap Hari.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

Keperawatan

Publisher

Subject

Nursing

Description

Pustaka Katulistiwa adalah kumpulan artikel ilmiah kesehatan yang dipublikasikan secara reguler oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STIK Indonesia Jaya dalam rangka mendiseminasi hasil penelitian terkini, khususnya dalam bidang Ilmu Keperawatan. Pustaka Katulistiwa lahir sebagai sarana ...