Program konservasi berbasis pemberdayaan masyarakat dengan Model Desa Binaan (MDB) dan Kemitraan Konservasi (KK) di Cagar Alam Pegunungan Cycloop (CAPC) yang belum berjalan baik mengharuskan adanya pengembangan strategi yang lebih efektif dalam penyelenggaraannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi masyarakat, mengukur partisipasi masyarakat, mendeskripsikan dan menilai implementasi, mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat serta merumuskan arahan strategi pengembangannya dengan MDB dan KK di CAPC. Penelitian ini dilakukan di sekitar kawasan konservasi yang merupakan MDB dan KK di CAPC menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif dan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) persepsi masyarakat terhadap program pemberdayaan masyarakat pada model desa binaan dan kemitraan konservasi di CAPC berada dalam kategori baik; 2) partisipasi masyarakat terhadap program pemberdayaan masyarakat di CAPC dengan MDB dan KK berada pada tahap consultation (konsultasi); 3) implementasi program pemberdayaan masyarakat di kawasan CAPC secara umum dinilai cukup baik dan berhasil; 4) faktor-faktor yang mendukung implementasi pemberdayaan masyarakat di kawasan CAPC terdiri dari kekuatan dan peluang; 5) faktor-faktor yang menghambat implementasi pemberdayaan masyarakat di kawasan CAPC terdiri dari kelemahan dan ancaman; 6) arahan strategi pemberdayaan masyarakat di CAPC adalah dengan meningkatkan kapasitas SDM pendamping sehingga pendamping mampu membangun kemitraan dan jejaring usaha yang lebih baik serta mampu meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait.
Copyrights © 2022