Hasil belajar IPA masih tergolong rendah, salah satu penyebabnya ialah pemilihan model pembelajaran yang digunakan oleh guru masih konvensional dan kurang inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh model pembelajaran course review horay terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SDN 1 Bagik Polak Barat pasca pandemi covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen jenis quasi eksperimental research tipe nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN 1 Bagik Polak Barat yang berjumlah 51 orang siswa. Teknik penentuan sampel yang digunakan adalah non probability sampling dengan sampel sebanyak 26 siswa kelas V/A dan 25 siswa kelas V/B SDN 1 Bagik Polak Barat. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi aktivitas siswa serta tes hasil belajar menggunakan tes berupa pilihan ganda (pre-test dan post-test). Teknik analisis data menggunakan uji prasyarat dan uji hipotesis dengan bantuan SPSS versi 21. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan perhitungan uji independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan nilai thitung> ttabel yaitu 45.440 > 21.356 pada taraf signifikasn 5% dengan df = 51 dengan hasil observasi aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran mendapatkan skor 37 dengan persentase 61.66% berkategori sangat aktif. Hipotesis penelitian diterima berbunyi ada pengaruh model pembelajaran course review horay terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V pasca pandemi covid-19 di SDN 1 Bagik Polak Barat Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model course review horay lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran yang tidak menggunakan media.
Copyrights © 2023