<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara kelompok yang dibelajarkan melalui model Problem Based Instruction berbantuan media lingkungan dengan kelompok yang tidak dibelajarkan melalu model Problem Based Instruction berbantuan media lingkungan siswa kelas V di SDN Gugus III Kecamatan Mendoyo Tahun Pelajaran 2019/2020. Jenis penelitian ini yaitu Eksperimen Semu dengan menggunakan rancangan Non-equivalent Posttest Only Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD di Gugus III Kecamatan Mendoyo Kabupaten Jembrana tahun pelajaran 2019/2020 yang berjumlah 146 siswa. Penentuan sampel dilakukan dengan simple random sampling melalui teknik undian. Sampel penelitian ini yaitu siswa kelas V SDN 8 Penyaringan yang berjumlah 20 orang dan siswa kelas V SD 6 Penyaringan yang berjumlah 20 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode tes dan menggunakan instrumen tes pilihan ganda, hasil penelitian dianalisis menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil perhitungan rata-rata, didapatkan kelompok eksperimen sebesar 20,25 dan kelompok kontrol sebesar 16,70. Hal ini berarti bahwa eksperimen > kontrol selanjutnya berdasarkan analisis uji-t terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V (t = 3,94 sig = 0,00), sehingga hipotesis alternatif (H0) yang diajukan ditolak dan (H1) diterima. Ini berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara kelompok yang dibelajarkan melalui model Problem Based Instruction berbantuan media lingkungan dengan kelompok yang tidak dibelajarkan melalu model Problem Based Instruction berbantuan media lingkungan siswa kelas V di SDN Gugus III Kecamatan Mendoyo Tahun Pelajaran 2019/2020.]]>
Copyrights © 2022
