Pisang merupakan komoditas ekspor buah-buahan terbesar kedua di Indonesia yang telah memiliki repurasi dan berdaya saing di pasar Internasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing (keunggulan komparatif) ekspor pisang Indonesia serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan United Nations Commodity and Trade (UN COMTRADE). Keunggulan komparatif diukur dengan metode Revealed Comparative Advantage (RCA) dan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhinya digunakan metode Ordinary Least Square (OLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekspor pisang Indonesia pada tahun 2016 sampai 2020 memiliki keunggulan komparatif berdasarkan hasil perhitungan RCA dengan nilai RCA > 1. Hasil regresi menunjukkan bahwa RCA dipengaruhi oleh nilai tukar, indeks harga konsumen, dan luas lahan dengan signifikansi 99% . Nilai tukar dan luas lahan secara signifikan memiliki pengaruh positif dengan koefisien nilai tukar sebesar 0,0103217 dan koefisien luas lahan sebesar 0.000182. Sedangkan indeks harga konsumen secara signifikan memiliki pengaruh negatif dengan koefisien sebesar 0.7213652.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023