Penyakit penurunan fungsi ginjal memiliki jumlah penderita yang semakin meningkat setiap tahunnya. Pengobatan yang dijalankan dan resiko apabila tidak melakukan pengobatan menimbulkan beban bagi penderita. Pada penyakit ini penderita dituntut untuk selalu patuh dengan anjuran dokter atau memiliki health belief. Salah satu faktor yang mempengaruhi health belief seseorang adalah dukungan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dukungan sosial terhadap health belief pada pasien penurunan fungsi ginjal. Penelitian ini bersifat kuantitatif non-eskperimental dengan 100 responden penelitian. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah purposif sampling. Alat ukur dukungan sosial diukur menggunakan skala dukungan sosial berdasarkan teori Sarafino yang diadaptasi dari Gideon (2010) berjumlah 36 aitem valid dengan nilai reliabilitas 0,920 dan alat ukur health belief diukur menggunakan skala health belief berdasarkan teori Janz dan Becker dari Widyaningsih (2018) yang dimodifikasi berjumlah 25 aitem dengan nilai reliabilitas 0,848. Hasil uji regresi linier sederhana memperoleh nilai sig.(p) = 0,000 dengan koefisien sebesar +0,308 yang artinya hipotesis diterima yaitu dukungan sosial berpengaruh positif signifikan terhadap health belief. Nilai R2 menunjukkan dukungan sosial mempengaruhi health belief sebesar 16,4% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Pasien penurunan fungsi ginjal didominasi memiliki health belief negatif sebesar 51%. Jenis kelamin dan usia tidak memiliki hubungan dengan health belief pasien penurunan fungsi ginjal. Pasien yang memiliki health belief tinggi pada penelitian ini didominasi yang berjenis kelamin laki-laki dan pada usia dewasa akhir.Kata kunci: Dukungan Sosial, Health Belief, Pasien
Copyrights © 2019