Jurnal Penelitian Hasil Hutan
Vol 30, No 4 (2012):

PENGARUH UMUR POHON TERHADAP SIFAT DASAR DAN KUALITAS PENGERINGAN KAYU WARU GUNUNG (Hibiscus macrophyllus Roxb.)

Basri, Efrida ( Pusat Litbang Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan Jl. Gunung Batu No. 5, Bogor. Telp. 0251-8633378)
Prayitno, T A ( Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada. Bulaksumur, Yogyakarta. Telp. 0274-6491428)
Pari, Gustan ( Pusat Litbang Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan Jl. Gunung Batu No. 5, Bogor. Telp. 0251-8633378)



Article Info

Publish Date
01 Dec 2012

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data sifat kayu waru gunung sebagai indikator kualitas kayu didasarkan pada umur dan arah aksial serta pengaruhnya terhadap kualitas pengeringannya. Sifat dasar kayu yang diamati yaitu panjang serat, berat jenis (BJ), dan penyusutan kayu. Bahan kayu untuk penelitian diambil dari 3 umur, yaitu 8, 12, dan 16 tahun. Contoh uji ditentukan pada arah aksial batang, yakni pangkal, tengah dan bagian ujung. Untuk sifat dasar kayu, dari setiap bagian aksial dibuat contoh uji pada arah radial dari dekat empulur, tengah, dan dekat ke kulit. Ukuran dan prosedur untuk uji panjang serat mengacu pada prosedur di Pusat Litbang Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan, Bogor, BJ dan penyusutan dengan standar ASTM D143-94 yang dimodifikasi, sedangkan pengujian sifat dan kualitas pengeringan mengacu pada metode Terazawa yang dimodifikasi. Hasil penelitian menunjukkan panjang serat dan BJ waru gunung dipengaruhi oleh umur pada kedua arah aksial maupun radial. Berdasarkan sifat dasar dan kualitas pengeringan dari ketiga umur kayu menunjukkan hanya kayu umur16 tahun bisa memenuhi persyaratan untuk bahan mebel.

Copyrights © 2012